Minggu, 01 Januari 2017

sepenggal kisah

Baca ini buat kamu  !!!!!!!

Sepenggal Kisah
Krik krik krik ... terdengar suara jangkrik yang sedang asyik bernyanyi dikala malam telah tiba. Hembusan angin kian beradu dengan dinginnya malam yang membuatku semikin teringat dengan seseorang yang telah aku kagumi semenjak ku mengenalnya 2 minggu yang lalu. Toeng “bunyi nada pesan masuk”
Aku pun bergegas meraih handphone yang berada di bawah bantal. Ku tekan kunci layar dengan harapan kau mengirimkan sebuah pesan singkat untukku. “mengapa bukan kamu?” ucapku dalam hati

Seketika itupun aku mulai menyisiri setiap sudut kamarku. Nampak sama sunyi sepi bak hatiku yang tersandung pilu. Aku tak mengerti dengan apa yang kamu fikirkan. Kau semakin jauh jauh dan kini tak terdengar kabar darimu. Kini hanya bayanganmu saja yang menari dalam fikiranku. Kau terlihat tersenyum indah sambil mengedipkan matamu yang indah. Eits eits bukan bukan !!! bukan,,. “mulai ngaco deh aku “ hehehehe
Pertemuan kita memang sangat singkat. Namun itu semua tak bisa menghapus rasa kekagumanku padamu. Jika waktu bisa diputar , ingin rasanya memutar ulang. Ingin kembali mengukir kisah bersamamu. Bergurau, beradu kisah bahkan saling merendahkan diripun kita lakukan ketika kita memulai melukis kisah pada barisan huruf yang nampak pada layar handphone.

Ahh aku semakin mengingatnya !!! Saat itu...
Bunyi jarum jam sangat jelas terdengar pagi itu. Tik tok tik tok, terdengar lirih namun pasti jika ia menunjukkan waktu untuk memulai beraktifitas. Pagi itu ku buka pintu posko putri sembari menatap sekeliling pekarangan rumah. Terlihat sangat sejuk dengan hempasan angin yang lembut ketika mengusap lembut wajahku dikala itu. Perkenalkan namaku Andrea Kirana. Aku adalah mahasiswi semester 6. Saat ini aku sedang melaksanakan tugas dari kampus. Tugas yang aku lakukan ini adalah kegiatan KKN. Saat mengingat awal pertama kali dimana aku memulai untuk menjalani rutinitas baruku. Aku sangat takut. Aku takut bukan karena ada setan atau makhluk halus yang ada di film-film horor. Aku takut karena aku tak mengenal mereka. Tiba-tiba saja terdengar suara nita yang membuyarkan lamunanku di pagi itu. “Kirana !”
Iiyaa iyaa .. kamu sudah bangun Nita ? buruan mandi gih, kamar mandinya  kosong kok !“balasku dengan nada lembut.
“iya deh.. “ jawab nita sambil meraih handuk
Ku buka selembar kertas tertulis nama mahasiswa kkn kelompok 9. Tak banyak yang aku kenal. Hanya 3 nama saja yang aku ketahui Fatin, Beny, dan Nita. Sebut saja nita “Dianita maulidiyani”. Dia adalah teman baikku. Dia memiliki postur tubuh kecil berbanding terbalik dengan aku. Banyak yang berkata ia adalah gadis cantik nan imut. Tutur katanya juga sangat lembut lirih, lirih bukan karena dia putri solo atau putri keraton loh.. Hahahaha Sudah sudah .. Jika dia mengetahui aku berucap seperti ini. Pasti ia akan melayang-layang diatas awan, bahkan bisa mengambang jika terbawa arus air sungai yang deras .. selanjutnya giliran kamu ya bu ketua hahahha .. Namanya Fatin “Zulfatin Muakhiroh” ia adalah gadis manis dan memiliki tubuh yang kecil. Kalian jangan salah meski tubuhnya kecil untuk kegiatan ia memiliki semangat yang sangat besar. Ia selalu aktif dalam kegiatan kampus. Maka dari itu dia dapat terpilih menjadi bu ketua dalam kegiatan KKN ini.
” Beny Beny Beny” teriak ku dalam hati. Beny Setio Putro ia adalah sosok pria masa kini. Ia memiliki ciri khas gaya berbusana yang kekinian. Kalau dilihat-lihat seperti cowok-cowok hit di korea. Teman-teman pun banyak yang berkata bahwa dia ganteng. Eits eits..  tapi jangan bilang siapa-siapa ya !” sini aku bisikin “dia suka bawa boni, boneka bantal yang bergambar doraemon” hahhaha .. tidak terkesan maco ya .. maaf bena sapi :-D
Hari demi hari terlewati dengan cepat, aku sangat senang. Bagaimana tidak ? aku disana memiliki banyak teman baru. Mereka juga sangat baik denganku. Namun dari sekian banyaknya teman lelaki yang aku kenal. Ada satu teman lelaki yang tanpa sadar telah menarik pandanganku padanya. Kenalkan namanya Satria dirga ilmi. Ia adalah cowok yang humoris, terlihat sangat dewasa dan mudah berinteraksi dengan orang yang baru ia kenal. Selain itu ia memiliki tutur bahasa yang santun. Ia selalu berucap dengan bahasa jawa halus. Apa karena dia keturunan ningrat, keraton ? ahh entahlah
Setelah kegiatan KKNku selesai. Aku fikir hubungan petemananku dengannya berakhir. Pada kenyataannya itu berbanding terbalik dengan yang aku fikirkan. Aku semakin dekat dengannya. Hingga tanpa terbayang sebelumnya dia merencanakan sebuah pertemuan. Aku sangat senang bisa bertemu kembali dengannya. Kita makan bersama, bermain suit jari. Aku fikir itu konyol jika dilakukan di pertemuan pertama. Tak memberikan kesan baik malahan memberikan kesan yang memalukan. Hahhah
Itu adalah pertemuan pertama dan terakhirku. Setelah pertemuan itu ia semakin jauh dan jauh. Entahlah aku tak tau. Apa mungkin karena aku memalukan, atau  tak setara dengannya.  Tiba-tiba terdengar “Tok tok tok..tolong bukakan pintunya nak !”
“iya ma sebentar”..balasku dengan suara lirih
“ada apa ma ?”
“besok kamu jangan lupa bantu mama menyiapkan pesta ulang tahun adikmu ya” ucap mama sambil mengelus kepalaku
 “buruan tidur ya nak, besok kamu juga harus kuliah “
“siap ma”... jawabku sambil menutup pintu kamarku
&&&&&&&&&&
“Kringg kring kring ,,, bangun bangun” terdengar suara weker
Akupun bangun dan bergegas mandi, berhias diri dan siap untuk meluncur dengan motor kesayanganku. Ngeng ngeng ,,  Lalu lalang pengemudi motor dan mobilpun tak kalah memenuhi jalanan. Sinar matahari mulai nampak menyinari dipagi itu. Keringat terlihat mengucur saatku melihat bapak tukang becak yang terlihat lelah sambil menggoes becak yang ia kendarai.
Sesampai di ruang 1.2C. Aku pun memulai mengikuti pembelajaran bahasa inggris. “ lets open this class with pray together Al-Fathihah” suara dosen mengawali pembelajaran di pagi itu.
 Ku buka lembaran demi lembaran di buku catatanku. Terdapat pesan singkat yang selalu aku ingat dan ku baca.
Dear : andrea
Aku serius sama kamu, tapi jangan bilang sama teman sekamar. Kira kira kamu bisa tidak terima aku apa adanya? Walaupun tidak harus kamu  jawab sekarang
Aku mengetahui jika kamu sudah memiliki tambatan hati. Tapi hatiku tidak bisa dibohongi  kalau ada perasaan kagum ke kamu. Tapi aku akan buktikan kalau aku serius ke kamu. Maukah kamu memberikan kesempatan padaku untuk pembuktiannya ?
Tertanda : satria dirga ilmi
Itulah pesan singkat yang selalu terngiang ditelingaku. Tak begitu indah namun sangat mengena dihati.
Itulah sepenggal kisahku yang sampai saat ini selalu aku ingat. Aku sadar jika rasa kagum tak harus diakhiri dengan sebuah hubungan yang syahdu. Menjadi teman itupun cukup untuk kehidupan mendatang. Cukup dengan berdoa semua akan menjadi indah. Sesungguhnya hakikat bercinta adalah mendoakan orang yang kita cinta. Mencintaimu dalam diam. Mengagumi dalam senyuman.

Sekian .. !!! JJJ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar